Cerita Mistis di Lawang Sewu, Salah Satunya Dihuni Noni Belanda Terbang

Lawang Sewu, bangunan tua di pusat Kota Semarang yang dibangun pada masa penjajahan Belanda. Bangunan bersejarah ini awalnya adaalah Kantor Pusat perusahaan kereta api swasta Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM). Gedung yang ternyata hanya memiliki pintu 429 ini dikerjakan hanya dalam kurun waktu situs roulette online 3 tahun saja loh, mulai dari tahun 1904 sampai 1907. Pada masa penjajahan Jepang, bangunan ini dijadikan sebagai lokasi pembantaian orang Belanda dan pribumi.

1. Kisah Noni Belanda

Cerita mistis yang paling populer di Lawang Sewu adalah arwah Noni Belanda. Masyarakat setempat percaya bahwa Lawang Sewu dihuni oleh sosok perempuan bule dengan wajah seram yang sering terbang dari gedung Lawang Sewu menuju salah satu bank yang ada di sekitar daerah tersebut.

2. Hantu Berpakaian Adat Jawa

Kisah mistis selanjutnya adalah adanya penampakan tentang beberapa makhluk halus yang berpakaian adat Jawa lengkap berjalan di sekitar Lawang Sewu. Para makhluk halus ini kerap memunculkan diri kepada pengunjung seolah-olah sedang mengawal pengunjung dalam menelusuri bangunan tua ini.

3. Sosok Wanita Berambut Panjang

Hantu yang mengisi Lawang Sewu selanjutnya adalah sosok gadis dengan rambut panjang hitam legam. Bahkan, kisah ini sempat viral situs poker pada awal 2000an. Pasalnya, sosok ini kerap menunjukkan kehadirannya ke pengunjung Lawang Sewu dan sering kali tertangkap lensa kamera. Penampakan sosok wanita dengan rambut panjang ini biasanya ditemukan pada lorong-lorong bangunan Lawang Sewu.

4. Sosok Hitam Besar

Sosok hitam besar kerap dijumpai pada ruang utama bangunan Lawang Sewu. Banyak pengunjung mengatakan bahwa mereka sering melihat sosok ini. Tapi, sosok hitam besar ini enggak mengganggu pengunjung, Ia hanya memperhatikan dan tetap berada pada posisinya.

5. Kuntilanak

Pada tahun 2007 lalu, Lawang Sewu dijadikan sebagai lokasi syuting film horor ‘Kuntilanak’. Tapi, sejauh ini enggak ada kisah yang beredar tentang penemuan sosok kuntilanak di bangunan bersejarah ini. Meski begitu, masih banyak kisah-kisah mistis yang beredar di lokasi ini, seperti adanya sosok pocong pada pojok bangunan ruang utama.

Lokasi ini juga dijadikan sebagai tempat penyiksaan tawanan perang pada masa penjajahan Jepang. Hal inilah yang menjadi faktor banyaknya kisah mistis pada bangunan tua ini. Terlepas dari itu, tempat ini tetap menjadi lokasi favorit para wisatawan ketika berkunjung ke Semarang.